Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dan sejumlah perguruan tinggi di Kalimantan Timur menandatangani Nota Kesepahaman di Auditorium H.M Ardans Untag Samarinda pada Rabu (29/5/2024). Acara ini menandai awal dari kolaborasi yang lebih erat dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, yang bertujuan untuk mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara.

Penandatanganan Nota Kesepahaman ini dilakukan langsung oleh Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Prof. Ir. Bambang Susantono, MCP., MSCE., Ph.D., bersama para rektor dari berbagai perguruan tinggi ternama. Perguruan tinggi yang turut serta meliputi Universitas 17 Agustus 1945, Institut Teknologi Kalimantan, Universitas Kutai Kartanegara, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Universitas Balikpapan, Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Timur, Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda, Universitas Mulia Balikpapan, serta Universitas Negeri Surabaya.

Nota Kesepahaman ini mencakup beberapa poin utama, termasuk komitmen untuk membangun kerangka hukum yang mendukung kerja sama di berbagai bidang, khususnya pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, kesepahaman ini juga mencakup aspek pembangunan Ibu Kota Nusantara sebagai pusat percontohan inovasi dan teknologi.

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Prof. Bambang Susantono, menyatakan bahwa peneguhan ini dapat memantapkan pengetahuan yang akan diperoleh dalam pembangunan IKN, yang dapat mereka kurasi bersama dengan teman-teman dari perguruan tinggi.

"Ada tiga hal yang kami titipkan: pertama, pengetahuan sains dan teknologi sebagai kekuatan utama dalam pembangunan IKN; kedua, penerapan metode pendekatan baru seperti smart city; dan ketiga, perencanaan yang berkesinambungan karena perencanaan adalah pondasi dari segalanya." ujar Bambang Susantono.

Dengan adanya Nota Kesepahaman ini, diharapkan sinergi antara Otorita IKN dan perguruan tinggi dapat mempercepat terwujudnya Ibu Kota Nusantara sebagai pusat perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi.